Serangan kuat kanker usus pada tubuh yang sehat, hampir menyerah pada pengobatan
• Desember 2012, awal penyakit
Masalah buang air besar secara terus-menerus yang memaksa Dr. Zainal Abidin Hamdam melakukan pemeriksaan ke rumah sakit, dan hasil diagnosis membuatnya sangat terkejut. Kanker usus telah menyerang tubuhnya, bahkan telah menyebar ke hati.
• Januari 2011 - Juni 2011 menjalani operasi paliatif dan kemoterapi intravena :
Di rumah sakit setempat, Zainal menjalani operasi kanker usus dan reseksi hati untuk pertama kalinya. Namun operasi ternyata tidak perkembangan kankernya. Bahkan setelah lebih dari 6 kali melakukan kemoterapi intravena pasca operasi, Zainal merasakan sakit yang luar biasa.
• Juli 2011 - November 2013 Rasa sakit berkali-kali lipat, menyerah melakukan pengobatan di Malaysia
"Semakin hari saya merasa semakin sakit, dokter malaysia terus menyarankan saya untuk melakukan operasi, kemoterapi, kemoterapi, dan semuanya saya tolak. Saya percaya bahwa pasti ada cara yang lebih baik daripada operasi dan kemoterapi. Bekas luka dan rasa sakit ini benar-benar sudah cukup buat saya." - Zainal
Pertempuran baru melawan kanker, saat melakukan pengobatan di Modern Cancer Hospital Guangzhou
Awal februari 2014, sekali lagi Zainal diberitahukan oleh Rumah Sakit Malaysia, bahwa kanker sudah menyebar hingga ke panggul, hati, leher, dan kelenjar getah bening mediastinum. Ditengah keputusasaannya, Zainal menemukan Modern Cancer Hospital Guangzhou. Modern Cancer Hospital Guangzhou mengusulkan untuk melakukan pengobatan minimal invasif, pengobatan MDT ini meyakinkannya bahwa ini adalah harapan terakhirnya. Sekali lagi zainal dibangkitkan kembali semangatnya untuk melawan kanker.
• 18 Februari 2014 , Zainal tiba Modern Cancer Hospital Guangzhou
• 19 - 21 Februari 2014, Tim MDT melakukan konsultasi dengan Zainal, membahas untuk menetapkan rencana langkah pertama : Pelaksanaan penanaman biji partikel pada berbagai bagian metastasis
• 22 Februari 2014, Zainal mulai menerima tahap pengobatan pertama, terapi radiasi penanaman biji partikel
• 22 Februari 2014, Penanaman biji partikel pada panggul
• 25 Februari 2014, Penanaman biji partikel pada leher sebelah kiri
• 28 februari 2014, Penanaman biji partikel pada leher sebelah kanan
• 4 Maret 2014, Penanaman biji partikel pada mediastinum
Setelah pengobatan pertama selesai, Zainal terkagum-kagum dengan keajaiban biji partikel yang hanya sebesar biji beras, yang membuat tubuhnya membaik. Sebelum pengobatan tahap kedua, ia kembali ke malaysia untuk beristirahat sejenak. 30 Maret 2014, untuk kedua kalinya Zainal datang ke Modern Cancer Hospital Guangzhou, melanjutkan pengobatan tahap kedua. Tim medisnya telah mempersiapkan metode intervensi bertarget untuk membunuh sel kankernya.
• 2 April 2014, Zainal pertama kalinya menjalani kemoterapi intervensi.
Sudut pandang ahli MDT : Mengapa menyarankan kepada zainal untuk memilih metode penanaman biji partikel dan intervensi ?
Penanaman biji partikel di Modern Cancer Hospital Guangzhou
Setelah penanaman biji partikel akan mengeluarkan sinar γ jarak pendek untuk membunuh sel-sel tumor, memancarkan radiasi hingga ke pusat tumor. Semakin besar tumor, biji partikel yang ditanamkan semakin banyak. Biji partikel ini bisa seperti “Ranjau darat" yang dapat secara akurat membunuh sel tumor, tapi tidak akan merusak sel-sel normal lainnya.
Metode intervensi hanya memerlukan 1-2mm luka sayatan yang dilakukan di bawah panduan DSA. Melalui pangkal paha akan dimasukkan obat langsung pada bagian lokal tumor, dan jika dibandingkan dengan pengobatan konvensional, efektifitasnya lebih tinggi, dan efek sampingnya pun lebih kecil. Di Modern Cancer Hospital Guangzhou, metode intervensi meliputi kemoterapi lokal pada pembuluh darah tumor, sampai menghentikan asupan gizi pada tumor dan mengakibatkan tumor tersebut mati.
Tim MDT Zainal di Modern Cancer Hospital Guangzhou :
Onkologi : Peng Xiao Chi, Ma Xiao Ying, Pang An Neng
Terapi penanaman biji partikel : Bai Hai Shan, Dai Wen Yan
Pencitraan Intervensi : Zhen Yan Li, Cha Huang Qi
Patalogis : Wan You Hua
Tim perawatan lantai 6
Untuk pertanyaan lebih lanjut, anda dapat menghubungi kami via online, email atau telepon. Untuk info-info terkini, anda dapat mengunjungi Facebook dan Youtube kami.
