Anda masih takut terhadap kanker? Anda masih memikirkan efek samping dari operasi dan kemoterapi? Anda masih mencari pengobatan kanker yang lebih baik? Jangan khawatir, dengan mengikuti acara konsultasi gratis ini, ahli onkologi kami dapat membantu anda dalam pendiagnosaan penyakit, dan berdasarkan kondisi anda, kami dapat menyarankan metode pengobatan yang sesuai, seperti penggabungan metode timur dan barat, imunoterapi, dan lain-lain, membantu anda meringankan penyakit, serta meningkatkan kualitas hidup anda. Segera hubungi kami, bawa serta hasil pemeriksaan yang anda miliki, bergabunglah bersama kami, tempat terbatas, daftar sekarang!
Ahli onkologi yang berasal dari Modern Cancer Hospital Guangzhou, Liu Lv Guang, Wang Rong Hua, Wang Shu Li, dan dokter yang kaya akan pengalaman lainnya, yang menguasai teknologi pengobatan kanker internasional seperti penggabungan metode timur dan barat termasuk imunoterapi. Kelebihan metode gabungan timur dan barat minimal invasif ini adalah, dengan memasukkan obat tradisional China ke dalam kemoterapi dan radioterapi untuk meringankan efek samping, menjaga kenormalan sel, meningkatkan kekebalan tubuh, dan meringankan efek samping; imunoterapi menggunakan sel anti-kanker untuk membunuh kanker, cocok diterapkan pada penderita stadium awal, lanjut, maupun akhir, dapat dengan signifikan mengurangi kemungkinan kekambuhan kanker, meningkatkan kualitas hidup pasien, dan memperpanjang harapan hidup.
Selain metode gabungan timur dan barat serta imunoterapi, masih ada juga 16 metode pengobatan internasional terbaru yang bersifat minimal invasif, seperti Cryosurgery, Penanaman Biji Partikel, Intervensi, dan metode laonnya, dengan hanya 2-3cm luka, membunuh sel kanker secara akurat. Kami telah membantu banyak pasien kanker dengan usia lanjut, untuk menghindari rasa sakit akibat operasi, memperpanjang hidup pasien, serta meningkatkan kualitas hidup dan efektifitas pengobatan.Kami ada bersama-sama anda untuk melawan kanker!
Kami akan bersama-sama anda melawan kanker!
Pada tanggal 8 September 2013, Modern Cancer Hospital Guangzhou membuka kantor di Medan, Indonesia, di daerah Perumahan Multatuli Indah BB 50, dan sukses menggelar upacara pembukaan. Media Harian Indonesia dan media besar lainnya mengucapkan selamat kepada Asosiasi Pengobatan Cina dan sektor lainnya dari rumah sakit. Mereka mengucapkan selamat pembentukan kantor yang baru, mereka sangat antusias akan acara ini.[Baca selengkapnya]
Wang Ronghua, lahir di Wuhan, Provinsi Hubei, telah bekerja di dua kota atas tiga rumah sakit di Wuhan, Provinsi Hubei, saat ini direktur pusat intervensi gambar Modern Cancer Hospital Guangzhou, ahli stem sel. Direktur Wang memiliki pengetahuan yang mendalam dalam pencitraan diagnostik dan pengobatan tumor radiologi intervensi klinis selama lebih dari dua puluh tahun, diagnose CT, MRI telah berhasil mengumpulkan pengalaman...[Baca selengkapnya]
Pada tanggal 8 September 2013, Modern Cancer Hospital Guangzhou membuka kantor di Medan, Indonesia, di daerah Perumahan Multatuli Indah BB 50, dan sukses menggelar upacara pembukaan. Media Harian Indonesia dan media besar lainnya mengucapkan selamat kepada Asosiasi Pengobatan Cina dan sektor lainnya dari rumah sakit. Mereka mengucapkan selamat pembentukan kantor yang baru, mereka sangat antusias akan acara ini.[Baca selengkapnya]
Delegasi multi-disiplin para ahli Modern Cancer Hospital Guangzhou, melakukan operasi konstruksi payudara pada Ann langsung setelah melakukan terapi intervensi serta operasi radikal kanker payudara pada Ann, dan telah mendapatkan hasil pengobatan yang[Baca selengkapnya]
Wong Sook Kwan Setelah Menjalani Pengobatan Minimal Invasif di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou April 2017, saat mandi Wong Sook Kwan meraba sebuah benjolan di payudara kanannya, tetapi awalnya ia hanya beranggapan bahwa benjolan tersebut akibat dari perubahan hormon siklus menstruasi, karena itu ia tidak terlalu peduli, ia ingin mengamati lagi selama 2 bulan. Sampai bulan Juni, benjolannya tidak kunjung hilang, k...[Baca selengkapnya]
Somporn Na Phatthalung, usia 71 tahun, asal Surat Thani, Thailand. Pada bulan Januari 2017 ia didiagnosa kanker prostat stadium 4, sudah menjalani operasi dan kemoradioterapi sistemik di rumah sakit setempat, tetapi hasilnya tidak sesuai yang diharapkan, kondisinya penyakitnya semakin memburuk, saat ini seluruh tubuhnya terasa sakit, hanya bisa berbaring di tempat tidur, tidak bisa hidup secara normal. Setelah mendapatkan reko...[Baca selengkapnya]
Mai Thi Kim Duyen Mai Thi Kim Duyen, tahun ini berusia 58 tahun, ia adalah seorang pasien kanker serviks stadium lanjut asal Ho Chi Min, Vietnam. Bulan Mei 2015, Mai Thi Kim Duyen didiagnosa terkena kanker serviks, dan menjalani operasi di rumah sakit setempat; bulan Agustus 2016, kankernya kambuh kembali dan menyebar ke area perut, ia pun menjalani laparoskopi untuk menghilangkan lesi; tadinya ia menganggap semuanya telah ber...[Baca selengkapnya]
Michelle Michelle, 36 tahun dari Winnipeg, Kanada. Ia memiliki keluarga yang bahagia, ia merupakan ibu dari empat anak kecil. Pada tahun 2013, ia didiagnosis kanker payudara. Setelah menolak saran dokter untuk kemoradioterapi, ia pun menjalani mastektomi. Kemudian ia menjalani terapi natural di klinik setempat untuk mengendalikan kondisi penyakitnya. Pada tahun 2017, kankernya kambuh dan memburuk menjadi stadium 4. Atas rekome...[Baca selengkapnya]