1. Prinsip

Vacuum-Assisted Breast Biopsy adalah metode pengobatan yang dilakukan di bawah panduan USG atau stereotactic mammography dalam kondisi anestesi lokal, menusukkan jarum ke lokasi benjolan payudara, dan mengangkat benjolan dengan negative pressure aspiration. Luka sayat tidak perlu dijahit, durasi tindakan lebih pendek, dan pasien tidak perlu rawat inap di RS. Memiliki keunggulan antara lain minim luka, posisi sayatan tersembunyi, tidak mempengaruhi fungsi kelenjar dan bentuk payudara, serta memiliki proses pemulihan yang cepat. Untuk pengangkatan beberapa benjolan payudara juga hanya dibutuhkan 1 lubang tusukan. EnCor Vacuum-Assisted Breast Biopsy dari Amerika dapat mengangkat kelainan payudara yang sulit diangkat dengan operasi atau tidak dapat disentuh secara klinis, teknologi ini dapat meningkatkan keakuratan diagnosis dini kanker payudara.

2. Keunggulan

1) Penentuan posisi yang tepat, mengangkat lesi dengan akurat : Sistem Vacuum-Assisted Breast Biopsy dengan USG frekuensi tinggi yang menentukan posisi dengan tepat, mengangkat lesi dengan sempurna. Proses operasi dipantau secara real-time, jika dibandingkan dengan metode konvensional yang hanya mengandalkan rabaan tangan, metode ini memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi.

2) Minim luka, unggul pada bidang kecantikan : Dibandingkan dengan luka sayat 3-5cm pada metode bedah konvensional, luka sayat pada Vacuum-Assisted Biopsy hanya 3-5mm, tidak perlu dijahit dan tidak meninggalkan bekas luka.

3) Desain berteknologi tinggi untuk jaminan keamanan : Desain jarum berongga yang unik, hanya sekali tusuk selama keseluruhan proses operasi, menghindari terjadinya perpindahan sel kanker yang terlepas melalui jarum karena penusukan ulang berkali-kali.

4) Diagnosis lebih akurat : Dari biopsi lesi yang mencurigakan mampu didapatkan specimen yang besar dan kontinu, jumlah specimen yang didapatkan sekali tusukan adalah 8 kali lipat dari jarum berongga konvensional, serta dapat menurunkan false negative rate patologis sebesar 50%.

5) Tingkat infeksi rendah dan lebih ekonomis : Kerusakan terhadap jaringan normal lebih kecil, tidak ada benda asing apapun yang tertinggal dalam tubuh, secara signifikan dapat mengurangi risiko terinfeksi, serta menghemat biaya obat antiinfeksi.

6) Proses cepat dan mudah : Durasi pengobatan lebih pendek dan minim rasa sakit, bisa dilakukan di layanan rawat jalan, tumor tunggal bisa selesai dalam 10-30 menit, bisa bebas beraktivitas setelah operasi

3. Indikasi

1) Tumor jinak payudara yang ukurannya kurang dari 2.5cm seperti Fibroadenoma, nodul, kerapatan asimetris, lesi multifokal dan mikrokalsifikasi.

2) Tumor payudara yang karakteristik patologisnya tidak diketahui, yang harus dilakukan biopsi (<3cm)

3) Vacuum-Assisted Breast Biopsy terutama cocok untuk kondisi berikut :

a) Wanita muda pengidap tumor payudara jinak yang ingin payudaranya tetap indah, khususnya orang yang kulitnya mudah meninggalkan bekas luka.

b) Gadis muda pengidap tumor payudara jinak yang belum mengalami masa puber, yang berpikir untuk mengurangi luka pada kelenjar.

c) Pengidap tumor payudara jinak multiple

d) Pengidap tumor jinak yang permukaan payudaranya tidak boleh disentuh namun berencana untuk dibedah

e) Pengidap tumor di bagian dalam payudara, yang harus melakukan biopsi untuk mengetahui ganas atau jinak

4. Kontraindikasi

1) Dapat dilakukan biopsi pada pasien dengan suspect kanker payudara, tapi hindari melakukan Vacuum-Assisted Biopsy pada benjolan

2) Pasien yang cenderung mengalami pendarahan, hemangioma dan diabetes sebaiknya menghindari Vacuum-Assisted Biopsy pada benjolan

3) Pada pasien dengan diameter tumor >3.5cm, sebaiknya diaplikasikan dengan hati-hati.

5. Hal Penting Yang Harus Diperhatikan

1) Tidak sedang dalam masa menstruasi

2) Setelah operasi harus menggunakan perban elastis selama 24 jam untuk menekan bagian yang dibedah

6. Proses

1) Menggunakan probe ultrasonik untuk menentukan lokasi lesi

2) Melakukan sterilisasi pada ranjang dan handuk secara rutin

3) Infiltrasi 1% lidocaine untuk membius area sekitar tumor dan menyesuaikan jalur jarum

4) Membuat sayatan 2mm di area tersembunyi (misal : tepi areola, inframammary fold) dekat tumor

5) Di bawah panduan USG, kepala pisau akan menembus hingga bagian bawah tumor (bagian cekung persis menghadap bagian bawah tumor)

6) Dengan isapan vacuum, dilakukan pemotongan berulang kali hingga tumor menghilang sepenuhnya di layar monitor

7) Menyerap darah yang merembes ke rongga luka hingga bersih, balut sambil tekan

8) Selesai bedah

7. Keunggulan dibanding bedah konvensional dalam penanganan tumor payudara jinak

Untuk pertanyaan lebih lanjut, anda dapat menghubungi kami via online, email atau telepon. Untuk info-info terkini, anda dapat mengunjungi Facebook dan Youtube kami.